Sunday, November 6, 2011

Finally, Gili Trawangan..

1 comments
Kali ini aku mau bahas mengenai liburan ke Gili Trawangan.
Kita kesana pas libur lebaran bulan Agustus kemarin. Berangkat dari Bali sama neneknya Nara dan satu orang ponakan.

Penginapan, tiket pesawat, dan transportasi dari Bandara Selaparang-Gili Trawangan sudah kita pesan jauh hari sebelumnya.
Terbang dari Bali cuma 30 menitan,cepet banget sampe ga berasa. Ibarat kata, pramugari baru saja selesai memperagakan aturan keselamatan, pesawatnya udah mendarat..hehehe..

kita berangkat dari Bali dengan flight paling pagi. Sampai di Bandara Selaparang lombok, kita dijemput oleh supir yang sudah kita pesan lewat hotel tempat menginap.
dari Bandara sekitar 1 jam perjalanan menuju pelabuhan kecil lokasi speed boat untuk menuju ke Gili.
Speed boat juga sudah kta pesan sebelumnya, lewat bantuan pihak hotel juga, harganya 700.000 pulang-pergi. Ada pilihan kapal kecil yang lebih murah, tapi ga enaknya, kapalnya akan berangkat jika penumpangnya sudah penuh. Dan dari sisi waktu tempuh juga 10x lebih lama dari speed boat. buat yang bawa anak kecil, aku sarankan langsung pakai speed boat aja ya..



ini kapal kitaaaa :)

Untung kita sampenya pagi, jadi ombak belum terlalu tinggi. Kata tukang kapalnya, makin siang, ombak biasanya makin tinggi, dan kalau naik speed boat pasti goncangannya dahsyat banget.
Setelah kurang lebih 30 menit naik kapal, akhirnya kita sampai gi Gili...
kita langsung disambut oleh pemandangan pantai yang sangat indah, pasir putih, air laut jernih banget..



Di Gili ga ada kendaraan bermotor. adanya cuma sepeda dan cidomo (aka andong aka dokar aka delman, harga sewa 150ribu untuk satu kali keliling pulau sejauh 9,5km).

Kita menginap di villa Tir Na Gog. Harga lebih murah dari Vila Ombak, Vila yang paling terkenal di Gili.
Karena kita berlima dan bawa anak kecil, maka kita pesan kamar yang bentuk bungalow.
woooww..ternyata kamar kita bagus dan ga mengecewakan. Ada 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, 1 dapur, 1 living room, 1 meja makan, dan 1 private mini pool.
Rate-nya USD150/night. kita nginep 3 hari 2 malam disana..




Yang paling menyenangkan adalah,ada dapur kecil lengkap dengan semua peralatan memasak dan kulkas. Secara emak-emak rempong bawa anak kecil, kalau travelling nemu tempat yang ada dapurnya langsung berbinar-binar..hehehe...
Kompor listrik yang selalu aku bawa-bawa jadi ga kepake deh.

Menurutku, dengan adanya dapur di tempat meginap akan sangat memudahkan kita yang bawa anak kecil. Apalagi buat aku yang sangat concern dengan asupan makanan nara.
Terbukti, di Gili, susah banget ari menu yang child friendly. Hampir semuanya seafood berbumbu tajam. Jarang banget nemu sayur. Paling banter salad. Nara ga doyan salad.

untung aku selalu siap bawa bahan makanan untuk Nara. Sayuran yang awet (brokoli, bayam, buncis, wortel, labu parang), keju, bumbu (bawang merah,putih,garam,bawang bombay, lada), telur ayam, buah (apel & pir).
Nasi dan lauk-nya (ayam goreng/ikan goreng), bisa dibeli warung-warung disana.

Sekali lagi, liburan tetap bisa menyenangkan bagi orang tua, tanpa harus mengorbankan nutrisi buat anak kan :)
Jadi selama disana, Nara tetap makan nasi+lauk+sayur+buah+susu UHT sama seperti menu harian dirumah.

Kalau yang gede-gede sih gampang, cafe/tempat makan ada disepanjang jalan. harga relatif mahal sih, 120-250 ribu sekali makan. Ada juga yang agak murah, Nasi campur 25ribu/porsi..

Aktifitas selama disana, so pasti main di pantai. Nara sibuk bikin istana pasir, ibunya sibuk snorkling..
Sewa alat snorkling, 30ribu/pcs.

ga perlu worried buat yg ga bisa berenang, lautnya dangkal dan ga perlu ke tengah untuk liat terumbu karang dan ikan-ikan cantik..di pinggiran juga udah oke kok..hehehe..

selama disana, kita sewa 4 sepeda. Harganya 50ribu/sepeda.Nara duduk di sepeda yang ada boncengan balita-nya..


Liburan di Gili sangat menyenangkan..lumayan child friendly, anak pasti suka aktifitas naik sepeda, main pasir, dan naik delman..
orang tua-nya pasti suka snorkling, main air, sunbathing, taste the food, sunrise..

see u in our next trip...:)

Wednesday, July 13, 2011

our 3rd anniversary

0 comments
happy anniversary to us :)
dibalik semua kekurangan/kelebihan kita, kamu tetap yang terbaik.
semoga kita bisa menjalani kehidupan ini dengan lebih baik lagi, lebih memahami satu sama lain, dan bisa tetap menjaga rasa ini hingga ujung umur kita :)

I love you more and more everyday..

Tuesday, June 14, 2011

Tempat terakhir - Padi

0 comments
Meskipun aku di surga
Mungkin aku tak bahagia
Bahagiaku tak sempurna
Bila itu tanpamu

Aku ingin kau menjadi
Bidadariku disana
Tempat terakhir melabuhkan
Hidup di keabadian

Kau bagaikan angin dibawah sayapku
Sendiri aku tak bisa seimbang
Apa jadinya bila kau tak disisi..


-Tempat terakhir by Padi-


Pertama dengan lagu ini langsung jatuh cinta..
Mungkin buat sebagian orang, liriknya gombal banget. Tapi ga tau, buat aku dalem banget.. apalagi ada bagian yg pake "sayap" sayap-an..hehehe..

Dengerin lagu ini sambil merem, membayangkan bahwa aku sudah punya seseorang yang sangat berarti dalam hidup ini untuk menemani perjalanan merangkai cerita hidup sampai akhir nanti..aiiihh...matiiiii...

This song I dedicated to you, Aji..:)

My first Craft

1 comments
Berawal dari ngeliat kerjaan iseng temen kantor yang kalao lagi senggang kerjaannya ngejahiiiiitt mulu dikantor. Ada aja yang dibikin..
Jadi pengen ikut bikin kerajinan tangan juga. Apalagi aku ngerasa aku lumayan ada bakat di craft-ing..hahaha..terbukti dari jaman TK sampe SMP nilai mata pelajaran ketrampilanku selalu diatas rata-rata, dan semua yang aku bikin, bahannya ga pernah beli alias selalu bisa pake bahan yang ada dirumah.

ini beberapa hasil karya ku..

ini adalah karya pertama ku. Ceritanya mau bikin bantal kelinci..tapi kok jadinya malah kaya monster kelinci ya, dengan bentuk telinga yang ga proporsional..hahaha..
gapapa, namanya juga baru belajar..:)


Ini proyek bantal keduaku, Bantal owl si burung hantu..See? sudah lebih rapi. Kita memang harus menghadapi kegegalan di awal dulu..hahaha..


Ini ceritanya bikin kue donat dan strawberry pie..bahannya dari kain flanel dan dacron aja. Lumayan buat main masak-masakan Nara :)


Ini adalah hasil karya pertamaku yg terbuat dari bahan flanel. Quite happy sama hasilnya, mungkin next-nya bisa lebih rapi lagi bentuknya.


Biasanya aku selalu ngiket charger pake karet gelang. Sekarang charger ku jadi lebih cantik dengan iketan charger dari kain perca. Susah juga bikinnya, soalnya ukurannya kecil, jadi jahitnya harus bener-bener teliti..yang ini masih kurang rapih.

Mungkin untuk craft berikutnya, bisa lebih rapi lagi jahitan dan polanya. Maklum Ibu Nara baru belajar..

Monday, June 13, 2011

SKI bogor

0 comments
Untuk weekend kali ini kita jalan-jalan ke Bogor.
Ini karena bingung mau kemana, dan ga ada budget untuk menginap. Bogor menjadi pilihan karena dekat dari rumah dan kita sangat menghindari wisata ke puncak saat weekend karena the traffic is so crazy..

Disaat-saat senggang di kantor, kita suka googling untuk mencari tempat-tempat wisata yang murah, tapi tetap menarik. Terutama untuk Nara yang sekarang sangat hobi berkuda.

Sampai akhirnya nemu satu tempat di Bogor, namanya SKI.
Letaknya ga begitu jauh dari gerbang tol. Ke arah tajur, tepatnya di Katulampa. Ga susah untuk mencarinya, karena banyak papan petunjuk menuju tempat tersebut.

Pintu masuknya ga terlalu besar. Sempet membuat kita ragu untuk masuk.
Tapi ketika masuk kedalam, ternyata tempatnya lumayan luas. Ada bangunan yang khusus menjual Tas & sepatu, ada semacam foodcourt, dan ada komplek bermain.



Not bad untuk sebuah tempat wisata keluarga yang secara lokasi tidak terlalu jauh.
Apalagi disana ada beberapa kuda poni yang bisa ditunggangi. Yang paling hepi sudah pasti si NaraChan..hahaha..
si bocah langsung semangat ketika melihat kuda. Tidak mau berhenti kalau semua kuda yang ada belum dia coba.

Siapa tau nanti jadi atlet berkuda ya nak..:))

Setelah puas nyoba semua kuda, Nara teriak-teriak pengen nyoba main trampoline. Dia belum pernah main itu sebelumnya, jadi Ibunya agak worry juga sih..
Setelah tanya, ternyata trampoline hanya untuk anak berumur 3 tahun ke atas. Walah, Nara kan baru 2 tahun lebih dikit...batal deh..
Akhirnya, Nara main di Istana balon aja bersama anak-anak lain yang seumuran.


Setelah puas main Balon, ternyata Nara masih belum bisa melupakan trampoline. Hahaha..akhirnya nekat aja, ga pake nanya, langsung masuk beli karcis. Pura-puranya Nara udah berumur 3 tahun..toh ga akan diperiksa akte lahirnya kan..:)
Ternyata ga ada yang ngeh tuh, dan Nara pun bisa main trampoline. Daripada loncat-loncat di kasur, mending disalurkan ke trampoline..




see? she looks very happy..
Disana juga ada permainan flying fox, ATV, dan mainan-mainan sederhana (perosotan dan teman-temannya).
Sebagai orang tua, aku sengaja mengenalkan permainan-permainan yang melibatkan fisik dan alam. Tujuannya supaya Nara jadi lebih berani, lebih menghargai alam, tidak konsumtif membeli mainan, dan sekaligus juga bagus untuk oleh tubuh supaya lebih sehat :)
Masalah pengenalan logika dan sains dan pelajaran hitung-menghitung..itu saya serahkan dengan hati seiklas iklasnya kepada..Bapaknya Nara aja..hihihihi..

Anyway, tempat ini lumayan recommended untuk sekedar menghabiskan hari sabtu/minggu.
Untuk setiap permainan, kita harus membeli tiket terpisah dengan harga yang beragam. Tapi masih sangat terjangkau (5000-20000).

Harga tiket masuknya? Gratis..kita cuma harus bayar parkir aja sebesar 3000 rupiah!!
Kata siapa kalau mau hepi-hepi harus pergi jauh dan butuh banyak uang? :)

Wednesday, June 8, 2011

it's Bandung agaaaaiiinn..

2 comments
I work for my family. I work for holiday..hahaha...
Ya, memang benar, kita kerja untuk ngumpulin uang untuk dipakai liburan. :))
Mungkin karena kondisi Jakarta yang sangat sumpek dan mengharuskan kita untuk berangkat subuh pulang malam setiap harinya, hari libur menjadi sangat terasa istimewa.
Apalagi jika ada tanggal merah di hari jumat atau senin atau hari kejepit..

Seperti long wiken beberapa waktu lalu. Kita memutuskan untuk menghabiskan waktu di Bandung. Again, tujuan kita bukan wisata belanja. Kita lebih senang wisata yang berbau-bau alam..

Kali ini kita memilih SAPU LIDI RESORT di Lembang sebagai tempat menginap.
Ngintip website nya dulu sebelum kesana. Dan langsung jatuh cinta. Tapi ga berani menaruh ekspektasi terlalu tinggi, secara aku kerja di iklan. Tau banget gimana caranya mempromosikan barang dagangan..hahahaha..

Seperti biasa, jika ke Bandung, kita pasti berangkat pagi. untuk menghindar dari jebakan batman kemacetan jalanan. Dan sampai detik ini, strategi ini selalu berhasil.
Jadi sampai sana, karena belum bisa check in, kita muter2 dulu di daerah kota. Naik kuda di Cisangkuy, Makan siang di tree house (again??)..hahahaha..
kali ini ada tambahannya, berkunjung ke kebun binatang di sebelah ITB. Ternyata tempatnya sudah jauh lebih baik dari waktu aku kesana pas jaman kuliah..hhmmm..kira kira 6 tahun yang lalu gitu deh.
Kebun Binatang Bandung sekarang sudah lebih bagus. Dan yang pasti, tiket masuknya murah banget!! cuma 5000 rupiah deh kalo ga salah/ orangnya.
di dalem, teduh banget...Nara sempet nyobain naik unta tunggang, sebelum tiba-tiba turun hujan..yaaahh..
untung sebelumnya udah sempet berkeliling. Jadi ketika hujan, kita juga sudah bersiap untuk ke Lembang.

Akhirnya sampai juga kita di Sapu Lidi Lembang.
Kesan pertama? GILA! gw suka banget nih sama ini tempat!
Setelah check in, kita langsung di antar menuju kamar kita. Barang-barang dibawa pake BECAK. Totally unique!
Dari front office menuju kamar, semakin senanglah hati ini. We choose the right place to stay..heaven! *agak lebay. tapi ini bukan testimoni berbayar ya..

suasananya sangat nyaman. Dibuat dengan nuansa pedesaan, dengan banyak tanaman tropis plus danau buatan plus saung-saung untuk makan, plus desain kamar yang dibuat sangat unique. Lihatlah, ini adalah kamar kita. satu kamar, satu bangunan..dan kamar kita ini bukan termasuk kamar kelas VIP..harganya 600ribu/night. I think, it's really worth.



ini suasana disekitar kamar-kamar..


ini salah satu spot di pinggir danaunya..saung ini bisa jadi tempat makan untuk cafe-nya.


ini salah satu spot disana juga..

Selama disana, kita ga turun gunung ke daerah kota sama sekali.
Kita main di daerah lembang aja..
Nyoba makan malam di Kampung daun..hhmm..tempatnya standar tempat orang kencan..makanannya dibawah standar. hahaha..menurut aku, makanannya ga terlalu spesial. biasa aja..

trus kita sempet main ke D'Ranch.
ini tempat wisata berkuda. jadi nuansa nya juga nuansa perternakan kuda gitu.
Nah, ini tempat menurut aku spesial..harga tiket masuknya ga mahal, dapet welcome drink susu segar, dan banyak permainannya juga.
Yang pasti disana bisa naik kuda. Kuda besar untuk orang dewasa, kuda poni untuk anak-anak. Nara sampe ketagihan naik kuda poni. dan dia sudah berani naik kuda sendiri tanpa ditemani. good job Nara!

uniknya lagi, disana tiap naik kuda, kita (ga harus sih) bisa pake atribut koboi. Topi dan rompi..

Kita juga sempet main ke Little farmer.
sebuah perkebunan sayur, dimana anak-anak bisa memanen sayurannya sendiri untuk dibawa pulang. Harga nya juga murah. kalo ga salah inget harganya 45 ribuan gitu..
disana kita bisa metik sayur wortel, pokcay, selada, stroberi..
kita juga bisa ngasi makan sapi dan kelinci.
tempatnya ga terlalu besar, tapi cukup lah untuk anak-anak.
sayangnya, disana ga ada tempat makan (sebelumnya aku pikir, hasil panen kita bisa langsung dimasak disana untuk diolah jadi makanan siap santap). Jadi kita kelaperan disana, karena ketemu jam makan siang..


panen worteeeeelll...yeay!!

aahh..ga kerasa, 3 hari sudah berlalu..
berarti udah waktunya untuk balik lagi ke Jakarta.
Tapi liburan ke bandung kali ini sungguh berkesan. sangat menyenangkan.
Buat yang mau liburan sama keluarga, ingin sebentar menghilang dari riuk pikuk kota, dan membawa balita -yang pasti bosen kalo harus nemenin mamanya belanja ke factory outlet- liburan seperti ini sangat recommended.

kayanya ga akan pernah bosen untuk datang kesana. Okay, I'll put Sapu Lidi to my recommended list place to stay. :))

Nara goes to Singapore

1 comments
Udah lama ga sempet berbenah di Rumah Budi Dauh..gara-gara baru pindah ke kantor baru.
I must learn and catch up so many things, thats make me so busy all day long :(

akhirnya, hari ini ada waktu juga sebentar untuk sedikit update. hehehe..

Okay, cerita yang akan di muat kali ini adalah cerita perjalanan kita sekeluarga ke Singapore.
Semenjak Budi pindah kerja ke tempat baru, dia kerap mendapat kesempatan training ke luar negeri. Ibu dan Nara ngekor sekalian jalan-jalan :))

Berikut review singkat hasil dari Jalan-Jalan di Singapore.

- Karena kita disana cukup lama, 5 hari, maka keperluan yang dibawa pun cukup banyak. mengenai apa saja keprluannya sudah pernah dibahas dalam post sebelumnya.

- Saat keberangkatan, tidak ada kendala berarti. Mungkin karena durasi terbang juga ga lama, cuma 1,5 jam saja. sama kaya perjalanan pulang ke Bali.

- Disana, Kita menginap di Orchad Parade Hotel. Hotelnya ada di ujung Orchad road. Lokasinya dekat dengan hotel tempat Budi training. Jadi ini sangat mempermudah kita. Budi jadi deket ke lokasi training, aku dan Nara juga kalo mau jalan-jalan sangat gampang, karena di depan hotel ada bus stop.
Hotelnya bagus, kamarnya juga bersih.

- Singapore itu sangat child friendly. Buat yang ga bisa hidup tanpa stroller, Singapore bisa menjawab semua kekhawatiran. Kemana pun kita pergi, selalu ada akses untuk stroller/wheel chair.

- Selama Budi Training, aku dan Nara menyibukkan diri dengan jalan-jalan, tanpa shopping. Catet ya...Tanpa shopping! hahaha..maklum, budget minim bow..
Tapi, tanpa shopping pun kita sudah sangat happy. Kita jadi tertantang untuk mencari tempat-tempat yang oke untuk sekedar dikunjungi.
Seperti :
Singapore Botanical Garden. Letaknya ga jauh dari Hotel tempat kita menginap. Tempatnya mungkin bisa dibilang mirip dengan kebun raya Bogor. Jadi pas banget buat yang bepergian dengan balita. Balita kita bisa bebas berlarian di hamparan rumput. Karena banyak pohon, jadi emaknya bisa sekalian ngadem dibawah pohon..sambil poto-potoin anaknya deh..hehehe..




Play land di mall terdekat.
Biasanya, di setiap mall ada play land-nya. Atau minimal ada toko mainan.
Nah, aku juga mengajak Nara kesana. Untuk sekedar main carousel. Kalo duit udah tipis, tinggal ajak ke toko mainan, dan cobain deh semua mainan yang bisa dicobain..hehehehe...tanpa membeli lho..ibu senang, anak senaaaaang....

Clark Quay.
Ini sih ibunya yang kepengen kesini. Karena penasaran aja..hehe..
berbekal peta MRT, aku dan Nara berangkat kesana. Bagaikan pertualang sejati, kita berdua mulai mencari-cari letak Clarke Quay. Setelah tanya sana sini, akhirnya bisa sampai juga. Tapi sepertinya, timingnya kurang tepat. Kita kesana pas siang bolong. Jadi panas boowww...

Universal Studio.
Standar banget sih. Ini hanya untuk memuaskan keingintahuan kita aja..
ternyata USS itu kecil banget. Harga tiket masuknya doang yang mahal..whew!
Yang perlu dicatat, disana ada penyewaan stroller. Jadi buat yang ga bawa stroller seperti aku, bisa sewa dengan harga yg cukup terjangkau. 10 SGD kalo ga salah inget.
lokasi sewanya ada disebelah kanan deket pintu masuk utama.
Disana, ga banyak mainan yang bisa dimainkan oleh Nara. Cuma carousel Madagascar, Mobil-mobilan, dan Burung terbang. Sisanya ngider aja keliling..




City tour.
Hahaha..ketauan banget. Andalannya Ibu Nara cuma bus Hop on Hop off. Di singapore juga ada bus ini. Jadi sekali bayar, bisa ikut tour keliling kota. Termasuk bisa ke Merlion Park dan Singapore Flyer..


Karena bawa si Bocah kecil, jadi semua jadwal kegiatan aku sesuaikan dengan jadwalnya si bocah. Contohnya ke botanical garden, aku kesana pas menjelang jam makan siangnya Nara. Jadi disana, bisa main sambil nyuapin makan siang Nara.

- Menyambung yang sebelumnya, untuk keperluan makannya si bocah, seperti biasa..aku jadi miss rempong. Dengan berbekal senjata andalan : KOMPOR LISTRIK. aku memasak semua makanan Nara di kamar hotel. Jadi walaupun pergi jauh, tetep dong makanan untuk anak harus sehat dan bergizi. Dan ga ada yg lebih sehat dari makanan homemade. Ini salah dua makanan yang aku siapkan untuk Nara Made in Kamar hotel :





Sehat ga harus masak besar. Untuk traveling, menunya dibuat sesimpel mungkin, tapi bisa mengandung semua kebutuhan gizi anak. Contohnya yang seperti aku bikin, ada Makaroni+sayur+daging....dan ada Nasi+sayuran+daging..
Again, aku dimudahkan dengan menu Nara yang tanpa garam dan gula. Jadi cuma pake bawang putih dan merah aja jadi..:))
untuk Nasi, aku ga masak di hotel, karena pasti repot..jadi khusus untuk Nasi, aku beli di restoran/fastfood.
Sayur dan daging, sebagian aku bawa dari Jakarta (wortel, buncis, dan bawang). Sisanya, aku beli di supermaket disana. Gampaaaaaang....Kalo niat, semuanya pasti jadi gampang.

Ga kerasa, 5 hari liburan udah selesai. It's time to back to reality..hahaha..
Kembali, kita mengucap syukur..atas semua berkat ini. Seneng bisa nemenin Aji training. Seneng dapet kesempatan quality time with our little family..:)
Bisa melihat Nara tertawa dan hepi udah menjadi satu kebahagiaan yang luar biasa tak ternilai harganya.
I love My family more than everything..

Tuesday, March 8, 2011

Nara, the little traveller :)

0 comments
Traveling..siapa ga ga suka. Berkunjung ke tempat-tempat menarik di berbagai daerah, melihat culture masyarakat yang berbeda, melihat tata kota yang berbeda, merasakan berbagai macam cita rasa masakan yang unik, mengunjungi objek-objek wisata andalan tempat tersebut, hingga deg-degan jika tersesat..
Banyak hal yang bisa kita pelajari dari traveling, bukan hanya sekedar menghabiskan uang hura-hura..

Kita bisa belajar mandiri, mempersiapkan/me-manage keperluan, keberanian untuk mengenal hal-hal baru, beradaptasi dengan lingkungan baru, mempelajari bahasa dan kebudayaan satu tempat, melatih logika dengan membaca peta, hingga yang terpenting belajar untuk bersyukur.

Nilai-nilai positif tersebut ingin juga aku tanamkan ke Nara.
Memang, kita bukan keluarga kaya yang bisa traveling ke manapun dan kapanpun. Tapi setidaknya, jika ada rejeki lebih, yang pertama terlintas pasti pergi berlibur ke satu tempat..:) *itu kalau ga ada kebutuhan mendesak yang harus lebih diutamakan ya..

Nara sudah traveling sejak dari dalam kandungan. Gaya ya? hahaha...engga, itu karena kita harus pulang kampung ke Bali setiap tahun ketika libur panjang Lebaran.

Sekarang Nara sudah bukan bayi lagi. Lagi umur-umur nanggung..23 bulan..
Bepergian dengan seorang toddler, memang sedikit repot. Karena -ya umur nanggung itu- belum bisa makan yang bener-bener table food (apalagi yang ada bumbu pedasnya)sehingga harus dipikirkan bagaimana mengatur makanannya, punya rasa ingin tahu yang sangat besar tapi belum diimbangi dengan rasa waspada sehingga harus selalu di awasi dan diikuti kemanapun dia bergerak.

Untuk Keperluan traveling, aku termasuk orang yang ga mau ribet. Biasanya aku selalu packing malam sebelum keberangkatan.
Based on my experience, ada beberapa hal yang harus disiapkan ketika akan bepergian dengan toddler, diantaranya adalah :

1. Lengkapi diri dengan informasi mengenai : maskapai penerbangan yg akan digunakan, daerah yang akan dituju (terutama cuaca, transportasi umumnya, tipe makanan, dll), hotel yg akan dijadikan tempat menginap, hingga objek wisata yang child/familly friendly.

2. Keperluan Nara semua masuk ke dalam satu koper besar (tapi tergantung berapa lama perginya sih). Barang wajib bawa : Baju, perlengkapan mandi dalam ukuran kecil, obat-obatan basic (untuk demam, diare, batuk, kembung) dan termometer, 2 buku cerita (aku ga pernah bawa mainan), daaaaannn peralatan untuk makan (mangkok plastik, parutan keju, pisau kecil, sayuran yang tahan lama seperti brokoli buncis wortel, keju, telur ayam, koko krunch, quacker oatmeal instant, super bubur-aku ambil beras instantnya aja bumbu lainnya dibuang-, susu UHT)

3. Perhatikan kondisi kesehatan si anak sebelum berangkat. Pastikan ia dalam keadaan sehat dan fit.

4. Anak nomer satu. Sesuaikan semua schedule dengan mood dan rutinitas anak. Jangan memaksakan keinginan kita. Memang akhirnya tidak semua itinerary yang sudah kita rancang bisa terlaksana. Ga masalah, yang penting kebersamaannya bukan?

5. Jaga mood. Jika orang tuanya happy, si anak pasti ikut happy juga. Jadi, jangan ragu untuk berbagi tugas dengan suami biar ga terlalu capek.

Untuk saat ini, memang yang agak ribet adalah memikirkan makanan Nara. Gimana caranya liburan tetep asik, tapi asupan makanan Nara tetap terjaga (karbohidrat, protein daging, ikan, sayuran, dan buah). Makanya aku selalu siap repot untuk membawa semua keperluan makan Nara. Untungnya Nara masih makan tanpa garam-gula, jadi semua sayuran yg aku bawa biasanya aku rebus sebentar di teko pemanas air di kamar hotel untuk kemudian di campur di nasi atau pasta yg bisa kita pesan di tempat-tempat makan. Lebih aman lagi kalau ada pasar/supermaket di dekat tempat kita menginap..


Lewat traveling, aku ingin Nara bisa lebih mencintai lingkungan dan alam sekitar. Untuk itu jika pergi ke satu tempat, aku selalu mendatangi tempat yang bernuansa alam. Sebisa mungkin menghindari mall atau pusat-pusat perbelanjaan.

Yang belum kesampaian hingga saat ini *karena ga ada waktu, aku pengen banget bikin satu scrapbook yang berisi foto-foto Nara selama traveling ke berbagai tempat..:)
Supaya bisa jadi sekumpulan kenangan yang bisa diliat Nara sewaktu-waktu.

Traveling, is a quality time for us..:)

Thursday, February 17, 2011

how I meet him

0 comments
Kemarin gue baru aja kelar baca satu buku. Judulnya Marmut Merah Jambu, karya raditya Dika. Awalnya karena penasaran dengan gaya penulisan si Dika yang punya follower di twitter sampe ribuan jumlahnya.

Ada satu tulisan yang menarik menurut gw. Ya..diluar drama kisah cinta pocong dan suster ngesot yang berakhir tragis karena ga akan pernah bisa pegangan tangan, apalagi ciuman..hihihihi..

Anyway, tulisannya tentang bagaimana seseorang bisa bertemu. Bagaimana sebuah pertemuan bisa terlihat "seperti" kebetulan. Bagaimana sebenarnya semesta-lah yang menyebabkan pertemuan itu.

Then, suddenly the question "how I meet you" come up in my head..

Pertama kali gue ketemu dia lokasinya di Pura Rawamangun.
gue masih inget banget, dia lagi duduk satu meja rame-rame sambil makan. Gue dateng sama Bli kayan, abang gue. Kita kenalan, karena kebetulan dia kenal sama Bli Kayan. Dia juga mengenalkan seorang perempuan yg duduk disampingnya. oohh..ternyata sudah punya pacar rupanya..:))

Setelah itu, kita ga pernah ketemu lagi. Pertemuan itu bahkan cuma lewat gitu aja..
Kita masing-masing menjalani kehidupan sendiri. Gue punya pacar..2 tahun kemudian, putus..

5 bulan jadi jomblo. Sempet deket sama beberapa orang, tapi ternyata belum ada yang suai tipe gue..hehehe..

Hingga tiba-tiba di satu siang, gue dapet sms dari Wira. Wira adalah temen lama gw di Bandung. Udah lama banget ga kontak, gue sampe heran dia masih nyimpen nomer hape gue. Isi sms-nya, kalo ga salah inget,
"hai mega. ga, ada yang mau kenalan nih temenku."

Heh, siapa lagi yang mau kenalan. hhmm..karena lagi jomblo juga, ya udah, ditampung dulu aja deh.. :D

Hari itu hari Minggu, gue sama abang gue berencana sembahyang ke pura Gunung Salak di Bogor. Abang gue inisiatif ngajakin beberapa orang temen2nya untuk ikut.
Semuanya harus kumpul di kosan abang gue. Pas gue dateng kesana, ternyata udah pada ngumpul.
Disitulah untuk kali kedua gue ketemu dia.
Ternyata kebetulan abang gue juga ngajakin dia untuk ikut juga.

Mulai dari sana..kita mulai deket. Kebetulan kita sama-sama baru putus juga.
kita deket tanpa sepengetahuan abang gue.
Akibatnya, abang gue masih gencar ngejodohin dia sama temennya yang sesama orang bali. hihihihi...

...and the story goes..

Jadian...pacaran...kawin..

Setelah proses pacaran, gue baru tau ternyata kebetulan almarhum kakek gue dan kakek dia itu sahabatan.
Kadang gue jadi mikir, jangan-jangan kakek-kakek kita janjian diatas sana untuk mempertemukan kita. hehehe..

Mungkin kalo semesta tidak mendukung, gue mungkin bakal tiba-tiba mens pas mau ke Gunung Salak. Atau dia ga diajak sama abang gue. Atau kita ketemu lagi, tapi masing-masing masih punya pacar..bisa aja kan..

sedikit tentang bingung puting

2 comments
Tulisan ini dibuat karena banyak yang nanya ke aku apakah Nara pernah bingung puting/nursing strike..
Ini pengalamanku bersama my best teacher of life, Nara. Hope it help :)

Sebenernya aku dulu ga rela nara pake dot. Tapi susah ya kalo baby sitternya ga mau..
Untuk ngasi asip pake sendok/gelas sloki memang butuh ekstra kesabaran dan ketelatenan. Bukan berarti hal ini ga mungkin dilakukan. Mungkin banget malah. Banyak yang berhasil kok. Caranya salah satunya, ajak si pengasuh sama2 belajar ke klinik laktasi. Nanti disana diajarin pake sendok/gelas. Trus, jangan tunggu sampe bayi lapar...kan udah tau tuh jadwal2 minumnya. Nah sebelum lapar, kasi mimik dulu dikit2..jd dia ga ngamuk2..
Begitu sih katanya...maklum aku ga pernah praktekin cara tersebut. Hehehehe...

Nara pake dot. Aku sadar betul 100% resiko bingung puting didepan mata. Yang perlu dicatat dan di garis bawahi dan di bold : tidak ada satu pun bentuk dot atau merek dot yang bisa menghindarkan bingung puting. Walaupun itu dot bilang anti bingung puting, sangat mirip puting ibu, dll.
Kejadian sama Nara..nara bingung puting di umur 4 bulan. Blas ga mau nenen sama sekali. Disodorin nenen aja langsung nangis kejer, meronta ronta..begitu dikasi dot, langsung diem. Ga ada rasa yg lebih ga enak dari anak yang ga mau nyusu ke ibunya sendiri..hiks..hiks...

Sedih? Pasti! Marah? Sedikit...
Tapi kan itu resiko yg aku udah tau dr awal. Jadi aku ga boleh larut dalam kesedihan..karena aku takut produksi asi malah menurun. Jadi selama 2 bulan penuh aku coba segala cara untuk membuat nara mau nenen lagi. Semua tips yang aku dapet dari milis, google, bahkan dari teman langsung aku praktekin.
Ini beberapa tips yang pernah aku coba praktekkin :

1. Coba nenenin dengan gaya nenen terbang. Sounds weird ya?hahaha..sebenernya ga aneh kok. Jadi, bayi kita gendong pake gendongan yang nyaman sambil di ayun-ayun. Setelah bayi tenang dan ibu siap, perlahan sodorin nenen sambil tetap di ayun-ayun.
HASIL --> sempet mau nenen sebentar, abis itu muntah..mungkin karena efek diayun-ayun kali ya..:( abis itu, ga mau lagi T_T

2. Hentikan pemakaian dot.
HASIL --> ga bisa berhenti 100%. Karena Baby sitter ga mau, dengan alasan tidak tega melihat Nara nangis kejer. Bahkan ketika aku mandi pun, kebetulan Nara nangis, langsung dikasi dot..huhuhuuuuu...

3. Persering skin to skin contact.
HASIL --> cuma bertahan sebentar saja, soalnya Nara ga betah digendong tanpa baju lama-lama..

4. Pulang kantor secapat mungkin. Begitu setengah 6 sore, langsung ngibrit cari bus untuk pulang. Dijalan, aku telp kerumah, minta supaya nara jangan di bobo'in dan jangan di beri susu. Tunggu sampai aku sampai rumah. Karena aku mau nyusuin nara langsung.
HASIL --> kadang berhasil..kadang si mbak ga tega liat Nara nangis..

5. Keluarkan jurus pamungkas : Jurus TEGA.
buat anak tidak mempunyai pilihan lain selain nenen sama ibunya. Tidak ada dot. Mau nangis sampe suara habis pun tetap tidak diberikan dot. Asal, dijaga disekitarnya tidak ada benda-benda yang bisa melukainya.
HASIL --> sedikit menunjukkan hasil. Awalnya Nara nangis kejer. Tapi perlahan aku bilangin, aku kasi pengertian dengan nada yang lembut, bahwa kalo mimik susu harus sama ibu. Sempat tidak tega. Tapi aku tahu, ini semua untuk kebaikan kita semua.

Akhirnya, dibulan ketiga, saat lagi santai, iseng aku nyodorin nenen ke Nara. Daaaann....hap! Amazing...nara langsung mau nenen lagi...
Seneng banget rasanya...!!!

Mulai saat itu aku semakin rajin nenenin nara, sambil perlahan2 ngajarin nara minum pake sedotan. Baby sitter sempet ga mau. jadi Mau ga mau pas sabtu-minggu, aku yang turun langsung ngajarin...

Akhirnya di bulan ke 8, nara udah bisa minum pake sedotan..:))

Bingung puting. Memang kondisi yang sering dialami oleh ibu bekerja.
Tapi dengan usaha yang maksimal, si Ibu tetap tenang, lingkungan sekitar mendukung, maka bukan ga mungkin bingung puting bisa sembuh.

it's the art of breastfeeding...enjoy!

Thursday, February 3, 2011

Nara goes to Kuala Lumpur

0 comments
Tak henti-hentinya aku bersyukur atas apa yang telah Tuhan kasi buat aku, buat keluarga kecil kita..

Kali ini yang patut disyukuri adalah kesempatan kita untuk bisa pergi sama-sama ke Malaysia.
Ini adalah Liburan pertama Nara keluar negeri (setelah sempet batal ke hongkong karena Nara tiba-tiba sakit). Kita semua excited banget!!
Sebenernya kepergian kita kesana bisa dibilang diluar rencana. Karena awalnya cuma Budi yang mau kesana untuk tugas bisnis selama 5 hari. Awalnya aku ga tertarik untuk ikut, mengingat hampir semua info yang aku dapat mengatakan kalau Malaysia itu biasa aja, standar, ga beda jauh sama jakarta, ga ada tempat asik untuk dikunjungi, penduduknya tidak ramah, bagian imigrasi akan mempersulit kita karena kita orang Indonesia, dan banyak hal-hal negatif lain yang kudengar.
Tapi, rasa penasaranku akan hal-hal baru mengalahkan semuanya. Aku akhirnya memutuskan untuk ikut demi memuaskan hasrat untuk melihat dengan mata kepala sendiri Malaysia itu seperti apa. hehehe...
So, this is our plan : kita pergi bertiga di hari Sabtu pagi, nanti ibu balik berdua sama Nara hari senin siang. Aji lanjut disana sampe hari Kamis.

Semua peralatan perang Nara, ibu, dan aji udah masuk koper. We're ready to go..yeay!!

Syukurnya semua berjalan lancar. Kita naik Garuda dan penerbangan on schedule.
Waktu tempuh penerbangan ke Malaysia kurang lebih 1,5 jam. Yaaa..pas lah buat Nara. Ga terlalu lama terbang. Syukurnya lagi Nara sangat kooperatif selama di perjalanan.

Sampai disana, kita langsung cari taksi menuju Kuala Lumpur. Langsung menuju Swiss Garden Hotel di daerah Jalan Pudu raya (deket banget sama kawasan Bukit Bintang).

Sedikit tentang Bukit Bintang..
Bukit Bintang itu bisa dibilang "orchad"nya Malaysia kalo menurut aku. Sepanjang jalan Bukit Bintang berjejer tempat-tempat belanja, restoran, hingga cafe.
Trotoarnya nyaman untuk pedestrian, di satu titik ada pos tourist police yang siap membantu para pelancong. Disana juga ada satu halte bus Hop On Hop Off.
Sayangnya, masyarakat disana banyak yang tidak tahu adanya bus Hop on Hop off ini. Jadi yang bisa membantu menunjukkan dimana letak haltenya, aku rasa hanya tourist police saja.

Dihari pertama, kita memutuskan untuk melakukan city tour dengan bus Hop on Hop off. Kita naik dari halte di Bukit Bintang. Biayanya 38RM/orang (kurang lebih Rp.114.000 dengan kurs Rp. 3000). Cukup mahal memang jika di rupiahkan. Tapi menurutku itu worthed banget. Karena kita bisa berkeliling kota mengunjungi tempat-tempat wisata di Kuala Lumpur, seperti Lake Garden, Lapangan Merdeka, Petronas, KL tower, dll.
Bisnya juga bersih dan nyaman, dan kita bisa naik turun di halte pemberhentian tanpa harus membeli tiket lagi. Jadi 38RM untuk berkeliling seharian.



Cukup puas..kita sempet turun di Lake Garden.
Tempat ini aku rekomendasikan untuk yang pergi dengan anak kecil. Tempatnya berupa taman. Ada taman bermain anak, kebun bunga, hutan buatan, danau buatan, bird park. Uniknya, disana ada polisi yang berpatroli dengan menunggang kuda.
Kudanya besaaarrr banget. Belum pernah aku liat kuda sebesar itu..hahahaha



Setelah puas main di Lake Garden, kita naik bus Hop on Hop off lagi, kali ini kita berhentu di Petronas. Yeaaayy!! Ini adalah landmarknya Malaysia. Jadi belum lengkap kalau belum foto disana..hehehe..sayang cuaca agak sedikit mendung.


Sebenernya pengen banget menikmati suasana malam di Bukit Bintang. Tapi karena bawa Nara, jadi kita langsung balik ke hotel dan menutup perjalanan di hari itu.
Mempersiapkan fisik untuk next destination esok harinya, Genting highland!!

Esok harinya, setelah sarapan, kita langsung siap-siap untuk pergi ke Genting.
Order taksi lewat petugas hotel. Disana taksi jarang banget pake argo. Jadi rata-rata pake sistem tembak. Sebaiknya kita sudah mencari tau dulu sebelumnya kisaran biaya taksi untuk pergi ke satu tempat.
Untuk ke Genting, biaya taksi adalah 90 RM. Wajar sih, mengingat tempatnya lumayan jauh juga. Tapi anehnya, biaya taksi dari Genting-KL bisa lebih murah, yaitu 70RM. Mungkin karena daripada turun ke kota tanpa penumpang kali ya..

Genting Highland. Tempat yang bikin kita terkagum-kagum. Hebat banget Malaysia bisa bikin tempat seperti itu di puncak bukit. Untuk menuju kesana, kita harus naik kereta gantung cukup jauh. Ini yang menarik. Dengan harga tiket yang sangat murah, kita bisa menikmati pemandangan yang sangat indah plus udara sejuk dari ketinggian dalam kereta gantung. Buat yang takut ketinggian, hhmm...mungkin akan sedikit deg-deg-an ya..karena memang sangat tinggi dan curam sekali. Bahkan di beberapa titik, kita tidak bisa melihat apapun karena tebalnya kabut..


Satu hal lagi, selain harganya murah, kereta gantungnya bersiih dan nyaman banget. Oh..andai saja Indonesia bisa membuat yg seperti ini. Pasti bisa mengurangi kemacetan di daerah puncak..hehehehe...

Sampai di genting, kita disambut dengan dinginnya udara. Kabut sangat tebal..sehingga kita hanya bisa berkeliling di indoor themepark saja.
Genting terbagi menjadi 2 tempat, yaitu indoor dan outdoor theme park.
Sebenernya indoor theme park ini tak ubahnya seperti mall dengan arena bermain. Mungkin yang sudah pernah ke MOI kelapa gading, yaaa.. kurang lebih seperti itu. Hanya lebih besar saja..
Bedanya hanya kita menikmatinya dengan udara yang segar dan sejuk :))
Disana Nara hanya main Carousel saja (mainan fave Nara), makan di Pizza Hut (yang ternyata rasanya tidak seenak Pizza Hut di Indonesia), dan mengunjungi Museum Ripley's Belive it or not (Nara nangis begitu masuk ke dalam..mungkin karena suasanya yang "sedikit" spooky dengan barang-barang dari jaman dulu).
Oya, Genting's Map menurut aku kurang membantu. Entah karena aku ga bisa baca peta atau memang peta-nya kurang oke..yang jelas kita kebingungan membaca peta-nya. Daann tidak banyak petugas yang bisa kita tanya disana..


Menjelang sore, kita kembali ke kota. Naik taksi seharga 70RM. Cukup mudah mencari taksi disana, begitu keluar pintu, langsung ada sopir taksi yang menawarkan bantuan.
Jadi saran aja, jangan langsung memesan taksi untuk pulang pergi. Karena harga taksi untuk kembali ke kota bisa lebih murah.

satu tips lagi, bawa ringgit yang cukup. Karena disana susah sekali mencari Money changer. Jika ada, mereka baru buka jam 10 pagi..sehingga buat yang butuh uang pagi-pagi, akan kesulitan..

Sore kita sudah tiba di kota. Langsung keliling cari makanan, daaann akhirnya ketemu juga makanan yang ENAK. Sebelumnya, karena mau aman dan bawa Nara, kita selalu makan fast food (yang rasanya ga enak).
Makanan ini kita temukan di dearah bukit bintang tapi bukan di pinggir jalan utama, melainkan agak masuk sedikit..
makanan itu bernama SPICY PORK NOODLE..hahahahahaha....sssllrrppp!!

Oke, selesai sudah 2 hari di Kala Lumpur. Keesokan harinya, pagi-pagi aku dan Nara harus kembali ke Jakarta..:)

Thank you aji untuk perjalanan yang sangat menyenangkan ini.
Ternyata Malaysia tidak seburuk yang orang-orangn katakan. Tata kotanya rapi, Orang-orangnya ramah, dan kalau kita mau, lumayan banyak juga tempat-tempat (diluar mall) yang menarik untuk dikunjungi.
aahh...senangnyaaaaaaaaa......(can't stop to smile ear to ear)hehehe..

Nara goes to Bandung

0 comments
wooww..udah lama banget kayanya aku ga update cerita di rumah keluarga Budi Dauh..:))

oke, ga ada kata terlambat untuk menulis!
let's start with a little story of our vacation in Bandung.

Akhir November tahun lalu, kita sekeluarga pergi ke Bandung. Kebetulan ada undangan pernikahan temen kantor Budi, jadi bisa sekalian liburan.
Walaupun aku kenal banget sama Bandung, tapi tetep lho aku browsing mengenai tempat-tempat wisata disana.
Maklum, kali ini kedatanganku kesana sudah dengan tambahan satu buntut yang lucu dan menggemaskan mernama NaraChan..
jadi aku harus benar-benar mempersiapkan semuanya dengan baik. Mulai dari pemilihan Hotel, tempat makan, hingga menyiapkan rundown kegiatan kita selama disana.

Berikut aku summary liburan kita di Bandung :

-- Karena kita kesananya weekend, jadi untuk menghindari kemacetan yang menggila, kita berangkat jam 7 pagi dari jakarta. Nara berbekal sarapan, dan kita sarapan di rest area cikampek. strategi ini berhasil..kita terhindar dari kemacetan.

-- Kita tiba di Bandung sekitar jam 10 pagi. Karena belum waktunya check in hotel, jadi kita langsung menuju ke tempat tujuan pertama, yaitu Taman Cisangkuy. Letaknya disebelah Gedung sate. Disana kita bisa keliling naik kuda dan becak mini. Kita juga bisa menikmati yoghurt cisangkuy yang terkenal itu..tempatnya juga sejuk, karena banyak pohon rindang. Nara seneng banget naik kuda. Beberapa kali putaran masih belum cukup, masih minta tambah terus..hahahaha...gapapa lah sekali-kali ini kan.


-- Sebelum check in ke hotel, kita makan siang dulu di Tree House. Lokasinya di Jalan Imam Bonjol, masih deket dengan Gedung sate. Tempatnya enak, ada mini flying fox-nya, ada rumah pohon-nya (tapi menurutku itu lebih tepat kalo dibilang miniatur rumah panggung deh), ada kolam ikannya. Makanannya cukup enak (spesialis homemade sausage), tapi porsinya kurang kalo buat aku. hehehehe..


-- Kita nginep di Hotel Sheraton, daerah Dago atas. Dengan pertimbangan, area tamannya luas sehingga Nara bisa bermain dengan leluasa, akses ke lokasi kawinan juga mudah, dan kualitas hotelnya juga sepertinya tidak diragukan dengan nama besar "sheraton"-nya. Kita ambil kamar yang cukup besar, karena kita ngajak Mbak Sum.
Nara seneng banget main di tamannya. Tapiiiii...mungkiiiinn karena ini hotel tua, jadi entah kenapa, percaya/engga percaya, Nara sepertinya tidak betah berlama-lama di dalam kamar. setiap diajak masuk ke kamar selalu menolak masuk begitu sampai di depan pintu. Hingga akhirnya dia harus dipaksa dulu biar mau masuk. Kita juga tidurnya berasa kurang nyaman..entahlah..


-- Malamnya, kita pergi kondangan. ya..ini hanya formalitas saja. Datang, salaman, icip icip makanan sedikit, trus pulang..hehehe..engga pulang sih, tapi langsung meluncur ke The Valley di dago pakar. Yeaayy!!! akhirnya gw kesana juga..gila ya, sleama hampir lima tahun tinggal di Bandung, tapi belum pernah sekalipun pergi ke The Valley. hehehe..better late than never ya..
tempatnya bagus, bisa melihat pemandangan lampu kota bandung, dengan udara yang sangat sangat sejuk. tapiiii...antrenya itu lho..kita waiting list sampe ada kali sejam-an.. :( gapapa deh, yang penting bisa menikmati malam di kota bandung dengan Ajiku tersayang..:)) berasa pacaran tapi minus rayuan gombal..hahaha

-- Esok paginya, setelah sarapan, kita langsung balik ke Jakarta. Sekali lagi, untuk menghindari kemacetan arus balik.

Ya.. itulah Bandung..tetap menarik. Walaupun cuma sebentar, tapi sangat menyenangkan. Apalagi jika dinikmati dengan orang-orang tersayang. Hepi-nya bisa berlipat-lipat :D

Thank you aji..untuk Liburannya..kita semua HEPIIIII..!!!!!
 

rumah budi dauh Copyright 2008 All Rights Reserved Baby Blog Designed by Ipiet | All Image Presented by Tadpole's Notez